Kloter Pertama Embarkasi Jakarta mulai memasuki Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Jumat (3/6/2022)pagi. "Jumlah 393 (jemaah) dari Jakarta saja. Yang di sini. Besok pagi di jam yang sama akan masuk juga dari provinsi Banten. Satu kloter juga. Mereka tinggal di asrama 1 hari. Kemudian mereka berangkat ke Arab Saudi," kata Hilman Latief selaku Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Jumat (3/6/2022). Hilman berharap, ibadah haji yang akan dilaksanakan nantinya oleh para jamaah bisa berjalan dengan baik tanpa kendala.
"Kita ingin punya kesan ibadah haji secara bergembira, jangan penuh ketegangan," ungkapnya. Hilman menambahkan, terdapat lima embarkasi yang nantinya memberangkatkan para calon jemaah haji di kloter pertama, meliputi Solo, Surabaya, DKI Jakarta Pondok Gede, Padang, dan Jakarta Bekasi. Sebelum para jemaah haji tiba di Arab Saudi, petugas saat ini sedang berupaya untuk membangun suasana lingkungan yang hidup dan komunikatif.
Hal itu bertujuan untuk membangun nilai kebahagiaan pada diri masing masing. "Jemaah tinggal di sana selama 42 hari jadi cukup lama. Jadi ini kita bangun kesadaran bersama agar tetak semangat dan bergembira ria," tutur Hilman. Pada hari Sabtu (4/6/2022) esok, para calon jamaah haji untuk kloter pertama mulai diberangkatkan sekira pukul 06.00 WIB.
Walaupun kebijakan pemerintah sudah melonggarkan penggunaan masker di tempat terbuka, pihak petugas pun saat ini masih terus menerapkan protokol kesehatan Para jemaah haji juga saat pengecekan kesehatan akan ditanyakan atau dipastikan oleh petugas terkait vaksin lengkap Covid 19 sesuai prosedur yang berlaku. "Kita semua sudah vaksin. Bukan hanya vaksin Covid, tapi juga sebagian divaksin meningitis karena dulu ada kewajiban seperti itu dan Kemenkes (Kementerian Kesehatan) merekomendasikan," tutupnya.
Sementara itu, Garuda Indonesia mempersiapkan 7 armada pesawat penumpang berbadan besar untuk mengangkut 47.915 jemaah calon haji dari 9 embarkasi. Yakni Banda Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok. Seluruh jemaah itu akan diberangkatkan ke Tanah Suci mulai 4 Juni hingga 13 Agustus 2022 mendatang.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan Garuda Indonesia akan terus memastikan bahwa seluruh pesawat berbadan lebar yang akan digunakan untuk melayani calon jemaah haji, berada dalam keadaan prima dan layak terbang. Yakni melalui serangkaian inspeksi, termasuk perawatan menyeluruh terhadap mesin pesawat serta komponen vital pesawat lainnya. Ia menjelaskan sebagai national flag carrier, Garuda Indonesia terus mengoptimalkan komitmennya dalam menjalankan tugas penting.
Dengan melayani jemaah haji asal Indonesia ke Tanah Suci, serta menghadirkan penerbangan yang aman dan nyaman. Karena mendapatkan kepercayaan untuk melayani penerbangan haji selama lebih dari 60 tahun, kata Irfan tentunya menjadi manifestasi tersendiri dalam upaya Garuda untuk berada di garda terdepan. Terutama untuk menyediakan aksesibilitas penerbangan yang optimal bagi masyarakat Indonesia, sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di Indonesia.
“Kami memahami musim haji 2022 ini memiliki makna penting bagi masyarakat yang telah menantikan perjalanan ini selama dua tahun lamanya. Karena itu, kami akan memastikan seluruh jemaah mendapatkan layanan terbaik, mulai dari sebelum penerbangan hingga tiba kembali di Tanah Air,” kata Irfan kepada Wartakotalive.com, Selasa (31/5/2022). Irfan melanjutkan, sebagai upaya untuk menghadirkan seamless experience bagi para jemaah haji, Garuda Indonesia juga akan memaksimalkan jumlah personel yang akan bertugas di setiap touch points layanan. Hal itu katanya tak lain untuk memastikan kebutuhan para jemaah di era kenormalan baru ini, agar dapat terpenuhi secara optimal.
"Dalam musim haji kali ini, Garuda Indonesia akan mengoperasikan 7 armada wide body, yang terdiri dari 4 pesawat B777 300ER, 1 pesawat A330 300, dan 2 pesawat A330 900neo," katanya. Menurut Irfan sebagai upaya memberi nilai tamnbah, Garuda Indonesia juga akan menghadirkan berbagai pilihan hiburan In flight Entertainment bernuansa islami selama penerbangan. Tak hanya itu, menurut Irfan para jemaah juga akan mendapatkan inflight catering sesuai menu khas daerah embarkasi.
Sejalan dengan komitmen mendukung gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia, menurutnya Garuda Indonesia juga bekerja sama dengan berbagai produsen produk retail dan fashion nasional. Salah satunya menghadirkan aksesori berupa kerudung yang akan melengkapi seragam khusus awak kabin Garuda Indonesia. Sebelumnya, kata dia, Garuda Indonesia juga telah secara aktif berkolaborasi dengan berbagai brand lokal ternama untuk menghadirkan merchandise menarik, sebagai upaya memberikan nilai tambah bagi para pengguna jasa.
Garuda Indonesia kata Irfan juga mengimbau seluruh jemaah untuk senantiasa memastikan protokol kesehatan masing masing. Serta mematuhi berbagai regulasi yang berlaku terkait pelaksanaan perjalanan haji yang telah ditetapkan oleh otoritas terkait. “Kami akan terus memantau kesiapan operasional penerbangan haji ini melalui koordinasi intensif dengan berbagai pemangku kepentingan. Ini untuk memastikan penerbangan haji tahun ini dapat berjalan lancar, tepat waktu, dan tentunya mampu memberikan kenyamanan kepada seluruh jemaah,' kata dia.
"Kami juga mengimbau para jemaah untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan secara konsisten dan memastikan dalam keadaan sehat hingga tiba kembali di Tanah Air,” ujar Irfan. (*)